KADEMANGAN – Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin menilai, keberadaan Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan (LKK) sangat penting untuk kemajuan sebuah kota. Pasalnya, LKK menjadi ujung tombak dalam penyampaian informasi kepada masyarakat terkait persoalan-persoalan yang terjadi. Sehingga masyarakat dapat mengetahui pemecahannya. “LKK itu banyak perannya yang tidak tertulis satu per satu karena persoalan di lingkungan itu sangat kompleks. Diharapkan kehadiran LKK untuk dapat saling membantu dengan yang lainnya,” buka Habib Hadi saat melakukan Pembinaan LKK di Kecamatan Kademangan, Selasa (21/11) siang.
Menurutnya, LKK harus aktif berhubungan dengan aparatur yang ada di masing-masing kelurahan. Misalnya adalah bekerja sama dengan babinsa/ bhabinkamtibmas juga ada Polisi RW. “Ayo kita membuat suatu hal yag terbaik bagi masyarakat, jadi harus dikembangkan dan dikuatkan kembali masing-masing peran di kelurahan,” ujarnya.
Bukan tanpa sebab jika ia mengatakan demikian, sebab wilayah Kecamatan Kademangan yang telah berhasil meraih prestasi Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) membuktikan bahwa kinerja aparatur kecamatan dan LKK-nya saling kompak dan membersamai. Karena itu, Habib Hadi pun berharap, kinerja baik tersebut dapat diteruskan.
Mengamini hal yang sama, Plt. Sekretaris Camat (Sekcam) M. Buhar dalam laporannya menjelaskan, kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan lembaga kemasyarakatan kelurahan (LKK). Utamanya peran LKK sebagai desiminator yang berhubungan lagsung dengan masyarakat dalam menyampaikan informasi pembangunan maupun program-program yang sudah dilaksanakaan oleh Pemerintah Kota Probolinggo.
Giat itu dikemas dengan pemberian materi dari Badan Pertanahan Nasional Kota Probolinggo, Danramil 0820 Probolinggo dan Kapolsek Kademangan yang dihadiri sebanyak 178 orang peserta dari lurah se-Kecamatan Kademangan, kader posyandu dan lembaga swadaya masyarakat.