PC PMII Nganjuk Deklarasikan Tolak Kampanye Hitam Demi Pemilu yang Sehat dan Adil

Ali Humas 29 January 2024 (7:57)
IMG-20240129-WA0014

NGANJUK – Deklarasi menolak kampanye hitam atau black campaign resmi dinyatakan oleh Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Nganjuk.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di halaman Gor Bung Karno Kelurahan Begadung, Nganjuk, Kamis (25/01/2024l).

Ketua PC PMII Nganjuk, Arisa Baitul Hanif menjelaskan bahwa deklarasi tersebut bertujuan untuk mengantisiapasi dampak buruk kampanye hitam yang dapat merusak integritas proses demokrasi yang seharusnya dijalankan secara sehat dan adil.

“Kampanye hitam memiliki potensi untuk memicu konflik di antar pendukung kandidat karena dapat menciptakan rasa kebencian, dan mengkondisikan situasi politik yang semakin rumit,” ujar Arisa.

Oleh karena itu PC PMII Nganjuk dengan tegas menolak adanya praktik kampanye hitam dan berita bohong ( hoaks).

Arisa berharap agar semua lapisan masyarakat dan elemen mahasiswa di Nganjuk tidak terjerumus pada dampak negatif kampanye hitam dalam bentuk apapun.

“Saya ingin menyampaikan pesan kepada seluruh masyarakat agar tidak terpengaruh oleh manipulasi opini yang dilakukan melalui kampanye hitam,” tambahnya.

Menurutnya, bagi golongan yang cenderung menelan mentah-mentah informasi yang beredar di masyarakat, mereka dapat dengan mudah dipengaruhi dalam membentuk opini yang negatif.

“Hoaks dan kampanye hitam dapat memecah belah persatuan dan konflik di masyarakat, oleh karena itu dengan tegas kami tolak,” tutupnya. (*)

Related Posts

Anak Lolos Bintara Polri Jalur Disabilitas, Serka Hendri: Terima Kasih Kapolri

Anggota Kodim Deli Serdang Serka Hendri bersyukur anak sulungnya Rendi…

Pemkab Lumajang Kirab Pataka dan Gelar Budaya Gempur Rokok Ilegal Peringati HUT Provinsi Jawa Timur Ke-79

LUMAJANG: Dalam rangka memperingati HUT Ke-79, Provinsi Jawa Timur, Kirab…

Pemkab Lumajang Berikan Relaksasi Pajak BPHTB Nol Persen PTPN Group

Lumajang: Pemerintah Kabupaten Lumajang memberikan relaksasi pajak berupa pengenaan tarif…

Tim Voli Bhayangkara Presisi Juara 3 AVC Men’s Club Championship 2024 di Iran

Tim voli putra Bhayangkara Presisi meraih juara III di Asian…

Bripda Rano Jutati Anggota Bidhumas Polda Jatim Pencetak Gol Cabor Sepak Bola PON XXI Raih Medali Emas

SURABAYA – Kontingen Jawa Timur (Jatim) di cabang sepak bola…

Tim Voli Putra Jatim Masuk Semifinal Usai Menang 3 – 0 atas Tim Kaltim di PON XXI Sumut

DELI SERDANG – Tim Bola Voli Indoor Putra Jawa Timur…

NGANJUK – Deklarasi menolak kampanye hitam atau black campaign resmi dinyatakan oleh Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Nganjuk.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di halaman Gor Bung Karno Kelurahan Begadung, Nganjuk, Kamis (25/01/2024l).

Ketua PC PMII Nganjuk, Arisa Baitul Hanif menjelaskan bahwa deklarasi tersebut bertujuan untuk mengantisiapasi dampak buruk kampanye hitam yang dapat merusak integritas proses demokrasi yang seharusnya dijalankan secara sehat dan adil.

“Kampanye hitam memiliki potensi untuk memicu konflik di antar pendukung kandidat karena dapat menciptakan rasa kebencian, dan mengkondisikan situasi politik yang semakin rumit,” ujar Arisa.

Oleh karena itu PC PMII Nganjuk dengan tegas menolak adanya praktik kampanye hitam dan berita bohong ( hoaks).

Arisa berharap agar semua lapisan masyarakat dan elemen mahasiswa di Nganjuk tidak terjerumus pada dampak negatif kampanye hitam dalam bentuk apapun.

“Saya ingin menyampaikan pesan kepada seluruh masyarakat agar tidak terpengaruh oleh manipulasi opini yang dilakukan melalui kampanye hitam,” tambahnya.

Menurutnya, bagi golongan yang cenderung menelan mentah-mentah informasi yang beredar di masyarakat, mereka dapat dengan mudah dipengaruhi dalam membentuk opini yang negatif.

“Hoaks dan kampanye hitam dapat memecah belah persatuan dan konflik di masyarakat, oleh karena itu dengan tegas kami tolak,” tutupnya. (*)

call center

HANKAM

WhatsApp Image 2023-01-14 at 11.58.14-min