Polda Jatim Tetapkan Tiga Orang Sebagai Tersangka Penembakan di Sampang

Ali Humas 03 January 2024 (2:31)
IMG-20240103-WA0014

SAMPANG, Peristiwa penembakan yang terjadi di Sampang, Madura, pada Jumat (22/12/2023) pagi, Polisi akhirnya menetapkan tiga orang sebagai tersangka.

Tiga tersangka yang kini sudah dilakukan penahanan oleh Polisi tersebut berinisial S, H dan W yang merupakan warga Sampang Madura.

Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, menjelaskan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jatim, memback up penanganan kasus penembakan yang terjadi di Sampang, Madura tersebut.

“Sampai saat ini sudah 13 orang saksi yang diperiksa dan sudah ada tiga orang yang ditetapkan sebagai tersangka,” kata Kombes Pol Dirmanto, saat berada di Sampang, Rabu (3/1/2024).

Kabidhumas Polda Jatim ini menambahkan, bahwa tiga orang yang ditetapkan sebagai tersangka salah satunya adalah oknum kepala desa.

Setelah menetapkan tiga orang sebagai tersangka, kata Kombes Pol Dirmanto, petugas melaksanakan penggeledahan di dua rumah dan satu gudang para tersangka dipimpin langsung oleh Dirreskrimum Polda Jatim Kombes Pol Totok Suharyanto.

“Satu rumah yang kita geledah hari ini salah satunya adalah rumah oknum kades,” terang Kombes Dirmanto.

Sedangkan untuk peran para pelaku dan motif, Kombes Pol Dirmanto menyebut masih dalam proses periksaan.

“Ini masih kita tunggu bagaimana hasil pemeriksaan berikutnya setelah nanti semua akan dirilis,” tegasnya.

Setelah dilakukan penggeledahan lanjut Kombes Dirmanto, ada beberapa barang bukti yang diamankan, diantaranya, Sajam, HP dan ada beberapa barang bukti lain yang disita penyidik.

Sementara senpi yang digunakan tersangka untuk melakukan penembakan masih dalam proses pemeriksaan oleh labfor.

“Untuk hubungan ketiga tersangka sampai saat ini masih dalam pemeriksaan,”terang Kombes Dirmanto.

Kabidhumas Polda Jatim ini juga kembali menegaskan, dari hasil pemeriksaan saksi – saksi, tidak ditemukan motif politik dan tidak ada kaitan dengan politik.

“Kami tegaskan, dari hasil pemeriksaan, peristiwa penembakan ini tidak ditemukan motif politik dan tidak ada kaitan dengan politik,” tutup Kombes Dirmanto. (*)

Related Posts

Peringati HKGB ke – 72 dan HUT Polwan ke -76, Polda Jatim Gelar Sarasehan

SURABAYA – Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) ke-72 tahun, Pengurus…

Buka Rakor Eksternal Pemilu, Kapolda Jatim Ingatkan Potensi Kerawanan Pemilukada

SURABAYA – Penyelenggaraan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) secara serentak…

Irjen Pol Drs Imam Sugianto,M.Si Pimpin Sertijab Dua Pejabat Utama Satuan Kerja Polda Jawa Timur

SURABAYA – Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto, didampingi…

Polda Jatim Gelar TFG Pengamanan Pilkada 2024

SURABAYA – Tactical Floor Game atau biasa disingkat TFG adalah…

Jumat Berkah, Bidhumas Polda Jatim Berbagi Ratusan Nasi Kotak Gratis

SURABAYA – Puluhan driver Ojek online ( Ojol), petugas kebersihan,…

Jogo Jatim, Bidhumas Polda Jawa Timur Bersama Netizen Deklarasi Pilkada Aman dan Damai 2024

SURABAYA – Dalam rangka mewujudkan Kamtibmas Jawa Timur yang aman…

SAMPANG, Peristiwa penembakan yang terjadi di Sampang, Madura, pada Jumat (22/12/2023) pagi, Polisi akhirnya menetapkan tiga orang sebagai tersangka.

Tiga tersangka yang kini sudah dilakukan penahanan oleh Polisi tersebut berinisial S, H dan W yang merupakan warga Sampang Madura.

Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, menjelaskan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jatim, memback up penanganan kasus penembakan yang terjadi di Sampang, Madura tersebut.

“Sampai saat ini sudah 13 orang saksi yang diperiksa dan sudah ada tiga orang yang ditetapkan sebagai tersangka,” kata Kombes Pol Dirmanto, saat berada di Sampang, Rabu (3/1/2024).

Kabidhumas Polda Jatim ini menambahkan, bahwa tiga orang yang ditetapkan sebagai tersangka salah satunya adalah oknum kepala desa.

Setelah menetapkan tiga orang sebagai tersangka, kata Kombes Pol Dirmanto, petugas melaksanakan penggeledahan di dua rumah dan satu gudang para tersangka dipimpin langsung oleh Dirreskrimum Polda Jatim Kombes Pol Totok Suharyanto.

“Satu rumah yang kita geledah hari ini salah satunya adalah rumah oknum kades,” terang Kombes Dirmanto.

Sedangkan untuk peran para pelaku dan motif, Kombes Pol Dirmanto menyebut masih dalam proses periksaan.

“Ini masih kita tunggu bagaimana hasil pemeriksaan berikutnya setelah nanti semua akan dirilis,” tegasnya.

Setelah dilakukan penggeledahan lanjut Kombes Dirmanto, ada beberapa barang bukti yang diamankan, diantaranya, Sajam, HP dan ada beberapa barang bukti lain yang disita penyidik.

Sementara senpi yang digunakan tersangka untuk melakukan penembakan masih dalam proses pemeriksaan oleh labfor.

“Untuk hubungan ketiga tersangka sampai saat ini masih dalam pemeriksaan,”terang Kombes Dirmanto.

Kabidhumas Polda Jatim ini juga kembali menegaskan, dari hasil pemeriksaan saksi – saksi, tidak ditemukan motif politik dan tidak ada kaitan dengan politik.

“Kami tegaskan, dari hasil pemeriksaan, peristiwa penembakan ini tidak ditemukan motif politik dan tidak ada kaitan dengan politik,” tutup Kombes Dirmanto. (*)

call center

HANKAM

WhatsApp Image 2023-01-14 at 11.58.14-min